Minggu, 11 Desember 2011

MEMBANGUN JARINGAN LOKAL

A. Komponen utama jaringan lokal LAN

Apa sebenarnya yang membentuk jaringan komputer? Jawabannya jelas, komputer. Tapi bagaimana komputer-komputer tersebut saling terhubung? Ada dua macam, perangkat keras (peripheral) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras yang dimaksud di sini mencakup
network interface card (NIC),
hub,
switch dan bridge,
router,
kabel
perangkat lunak OS
Perangkat lunak yang jelas dibutuhkan adalah sistem operasi jaringan. Tulisan untuk pemula ini bertujuan menjelaskan apa dan bagaimana masing-masing perangkat keras yang telah disebutkan di atas.

Sebagai gambaran awal, Anda bisa melihat diagram yang melengkapi tulisan ini untuk mengetahui posisi setiap komponen. Komponen standar sebuah jaringan sederhana adalah Network interface card, hub dan kabel. Dengan ketiga komponen ini, Anda sudah bisa membuat suatu jaringan komputer !

B. Network Interace Card
Network interface card adalah kartu — maksudnya papan elektronik — yang ditanam pada setiap komputer yang terhubung ke jaringan. Beberapa komputer desktop yang dijual di pasaran saat ini sudah dilengkapi dengan kartu ini. Saat Anda membeli komputer, Anda bisa menanyakan penjualnya apakah pada komputer sudah dipasangkan NIC. Jika belum Anda bisa meminta penjualnya untuk memasangkan, atau Anda bisa membelinya dan memasangnya sendiri.

Ada banyak macam kartu jaringan. Ada tiga hal yang harus Anda perhatikan dari suatu NIC
tipe kartu,
jenis protokol
tipe kabel yang didukungnya.

Ada dua macam tipe kartu, yaitu PCI dan ISA. Sebagai sedikit penjelasan, pada komputer ada beberapa slot (tempat menancapkan kartu) yang disebut expansion slot. Slot-slot ini saat Anda membeli komputer sengaja dibiarkan kosong oleh pembuat komputer agar Anda bisa meningkatkan kemampuan komputer Anda dengan menambahkan beberapa kartu — misalnya, kartu suara (untuk membuat komputer “bersuara bagus”), kartu video (untuk membuat tampilan layar komputer lebih bagus), kartu SCSI (untuk membuat komputer bisa berkomunikasi dengan perangkat berbasis SCSI), atau network interface card (untuk membuat komputer bisa berkomunikasi dengan komputer lain dalam jaringan).

Ada dua tipe slot yang banyak dijumpai pada komputer-komputer yang beredar di pasaran, yaitu slot PCI dan slot ISA. Jika Anda membuka kotak (casing) komputer Anda, di bagian belakang Anda bisa melihat ada dua deret slot. Slot PCI biasanya adalah yang berwarna putih, slot ini lebih pendek dibandingkan slot PCI. Slot PCI mendukung kecepatan I/O (input/output) yang lebih tinggi. Di pasaran, biasanya harga kartu berbasis PCI lebih mahal.

Dari sisi protokol, jenis protokol yang saat ini paling banyak digunakan adalah Ethernet dan Fast Ethernet. Ada beberapa protokol lain, tetapi kurang populer, yaitu Token Ring, FDDI, dan ATM. Dua protokol terakhir cenderung digunakan pada jaringan besar sebagai backbone (jaringan tulang punggung yang menghubungkan banyak segmen jaringan yang lebih kecil). Ethernet mendukung kecepatan transfer data sampai 10Mbps, sedangkan Fast Ethernet mendukung kecepatan transfer data sampai 100Mbps. Jika memilih untuk menggunakan protokol Ethernet, Anda harus membeli kartu Ethernet.

Demikian juga jika Anda telah memilih Fast Ethernet. Namun saat ini juga ada kartu combo yang mendukung Ethernet maupun Fast
 Ethernet. Kartu combo bisa mendeteksi sendiri berapa kecepatan yang sedang digunakan pada jaringan. Jika saat ini Anda memilih menggunakan Ethernet, tetapi Anda telah merencanakan untuk suatu saat nanti memerlukan kecepatan transfer yang lebih tinggi — sehingga memerlukan Fast Ethernet tak salah jika Anda memilih kartu combo. Dari sisi harga, kartu Ethernet saat ini boleh dibilang sudah sangat murah.
Dari sisi kabel, ada beberapa tipe kabel yang digunakan banyak orang, yaitu:
UTP (unshielded twisted pair),
coaxial,
fiber optik.

Yang paling banyak dipilih orang adalah UTP, karena murah, kemampuannya memadai dan pemasangannya cenderung lebih mudah. Kabel coaxial (mirip dengan kabel televisi) dulu banyak digunakan orang, tetapi saat ini boleh dibilang sudah hampir tak dilirik. Fiber optik merupakan kabel paling mahal (dari sisi instalasi maupun harga per meter), tetapi kemampuannya mendukung kecepatan transfer data paling bagus.
 Pemasangan kabel fiber optik paling rumit, karena itu mahal.

Dalam memilih NIC, Anda harus menyesuaikan dengan tipe kabel yang telah/akan Anda pasang. Port/colokan untuk kabel UTP berbentuk mirip dengan kabel telepon tetapi sedikit lebih besar, port ini dikenal sebagai RJ-45. Ada beberapa kartu yang mendukung dua atau lebih tipe kabel. Namun jika Anda hanya akan menggunakan satu tipe kabel, pilihlah kartu yang mendukung satu tipe kabel saja karena harganya akan jauh lebih murah.

Satu hal lagi, jika Anda menggunakan komputer portabel (notebook), untuk berkoneksi ke jaringan Anda menggunakan kartu PCMCIA. Bentuk kartu ini mirip kartu kredit, tetapi sedikit tebal. Kartu ini dimasukkan ke port PCMCIA yang ada pada setiap notebook. Jika untuk komputer desktop sudah tersedia banyak pilihan kartu untuk protokol Fast Ethernet, untuk PCMCIA pilihan mereknya masih sedikit sehingga harganya sangat mahal. Jika pada komputer desktop tidak ada kartu kombinasi antara kartu jaringan dengan kartu modem, pada PCMCIA kombinasi ini justru menjadi salah satu favorit.

Dengan kombinasi ini, Anda menghemat penggunaan slot PCMCIA dengan hanya menggunakan satu slot untuk dua kegunaan: modem dan jaringan. Saat ini hampir semua NIC yang beredar di pasaran sudah mendukung Plug-n-Play (NIC secara otomatis dikonfigurasi tanpa intervensi pengguna), tetapi ada baiknya Anda pastikan bahwa NIC yang Anda beli memang mendukung PnP.
Beberapa product yang ada dipasaran saat ini antara lain:
3com
accton
dlink

C. Kabel
Kabel merupakan komponen penting dalam jaringan. Kabellah yang membuat data bisa mengalir di jaringan — kecuali jika Anda menggunakan jaringan tanpa kabel (wireless). Jangan sampai Anda memilih kabel berkualitas jelek, walaupun harganya murah. Ada beberapa alasan untuk hal ini, di antaranya adalah:
Investasi untuk kabel biasanya hanya dilakukan sekali pada saat awal instalasi jaringan.
Kabel jaringan cenderung disembunyikan di balik dinding atau di bawah lantai. Jika Anda menggunakan kabel bermutu rendah dan suatu saat ditemukan ada masalah pada kabel, maka usaha untuk membongkar dan memasang kembali kabel akan jauh lebih mahal dibandingkan harga yang Anda bayar untuk mendapatkan kabel kualitas bagus yang tak merepotkan.

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, ada tiga jenis kabel yang dikenal orang. Jenis kabel yang banyak dipilih orang — terutama untuk jaringan kecil — saat ini adalah UTP. Beberapa perusahaan/lembaga yang cukup kaya memang cenderung memilih kabel fiber optik, karena dukungan untuk pengembangan ke depan yang lebih bagus. Ada pula beberapa pengguna yang hanya menggunakan kabel fiber optik untuk backbone dan menggunakan UTP pada segmen-segmen jaringannya.

Namun memilih UTP mungkin paling masuk akal jika jaringan Anda tak terlalu besar — ingat masih banyak komponen lain yang perlu Anda beli. Dari sisi pemasangan, UTP bisa dibilang paling tak merepotkan, Anda bisa memasangnya sendiri dengan hanya sedikit pengalaman. Jadi jika sekarang Anda sedang bersiap membangun jaringan, rasanya pilihan paling tepat adalah menggunakan kabel UTP. Kabel fiber optik akan lebih masuk akal jika digunakan pada backbone, nanti jika jaringan Anda sudah semakin besar dan ban banyak segmen yang harus saling terhubung.
Beberapa product yang ada dipasaran saat ini antara lain:
Lucent
Belden
amp

D. Hub
Secara sederhana, hub adalah perangkat penghubung. Pada jaringan bertopologi star, hub adalah perangkat dengan banyak port yang memungkinkan beberapa titik (dalam hal ini komputer yang sudah memasang NIC) bergabung menjadi satu jaringan. Pada jaringan sederhana, salah satu port pada hub terhubung ke komputer server. Bisa juga hub tak langsung terhubung ke server tetapi juga ke hub lain, ini terutama terjadi pada jaringan yang cukup besar. Hub memiliki 4 – 24 port plus 1 port untuk ke server atau hub lain. Sebagian hub — terutama dari generasi yang lebih baru — bisa ditumpuk (stackable) untuk mendukung jumlah port yang lebih banyak. Jumlah tumpukan maksimal bergantung dari merek hub, rata-rata mencapai 5 – 8. Hub yang bisa ditumpuk biasanya pada bagian belakangnya terdapat 2 port untuk menghubungkan antar hub.
Dari sisi pengelolaan ada dua jenis hub, yaitu
manageable hub
unmanageable hub.

Manageable hub adalah hub yang bisa dikelola melalui software biasanya menggunakan browser IE — sedangkan unmanageable hub tak bisa. Satu hal yang perlu diingat, hub hanya memungkinkan pengguna untuk berbagi (share) jalur yang sama. Kumpulan hub yang membentuk jaringan hub disebut sebagai “shared Ethernet.” Pada jaringan terbagi seperti itu, setiap anggota hanya akan mendapatkan persentase tertentu dari bandwidth jaringan yang ada. Misalkan hub yang digunakan adalah Ethernet 10Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 10 komputer, maka secara kasar jika semua komputer secara bersama mengirimkan data, bandwidth rata-rata yang bisa digunakan oleh masing-masing anggota jaringan tersebut hanyalah 1Mbps. Nah bagaimana pula jika penggunanya hanya sendirian ?

Pada jaringan bertopologi bus, ada juga perangkat sejenis hub — namanya repeater. Sesuai namanya, repeater bekerja memperkuat sinyal agar data bisa mencapai jarak yang lebih jauh.
Beberapa product yang ada dipasaran saat ini antara lain:
3com hub office connect
cisco catalyst
allied telesyn
nexus

E. Bridge & Switch
Bridge adalah perangkat yang berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah. Bridge bisa menghubungkan tipe jaringan berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet) atau tipe jaringan yang sama. Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan memperbolehkan hanya lalu lintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak; jika segmennya berbeda, paket diteruskan ke segmen tujuannya. Bridge juga bisa mencegah pesan rusak untuk tak menyebar keluar dari satu segmen.

Switch yang dimaksud di sini adalah LAN switch. Switch adalah perluasan dari konsep bridge. Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu :
cut-through
store-and-forward.

Switch cut-through memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuannya sebelum meneruskan ke segmen tujuan. Switch store-and-forward, kebalikannya, menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan. Waktu yang diperlukan untuk memeriksa satu paket memakan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tak mengganggu jaringan. Dengan teknologi terbaru, kecepatan switch store-and-forward ditingkatkan sehingga mendekati kecepatan switch cut-through. Di pasaran Anda juga bisa memilih switch hibrid yang menggabungkan arsitektur cut-through dan store-and-forward.

Dengan switch, Anda mendapatkan keuntungan karena setiap segmen jaringan memiliki bandwidth 10Mbps penuh, tidak terbagi seperti pada “shared network.” Dengan demikian kecepatan transfer data lebih tinggi. Jaringan yang dibentuk dari sejumlah switch yang saling terhubung disebut “collapsed backbone.” Saat ini banyak orang memilih menggunakan jaringan Ethernet 10Mbps pada segmen-segmennya dan Fast Ethernet 100Mbps pada koneksi ke server. Untuk keperluan ini digunakan switch 10/100 yang biasanya memiliki beberapa (4-24) port 10Mbps untuk koneksi ke komputer klien dan 1 port 100Mbps ke komputer server.
Product sejenis ini adalah:
3comm superstack, corebuilder
cisco catalyst
dlink

F. Router
Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router menyaring (filter) lalu lintas data. Penyaringan dilakukan bukan dengan melihat alamat paket data, tetapi dengan menggunakan protokol tertentu. Router muncul untuk menangani perlunya membagi jaringan secara logikal bukan fisikal. Sebuah IP router bisa membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP address tertentu yang bisa mengalir dari satu segmen ke segmen lain. Anda mungkin bingung dengan definisi di atas, tetapi untuk mudah diingat, Anda menggunakan router ketika akan menghubungkan jaringan komputer ke jaringan lain. Jaringan ini bisa berupa jaringan pribadi (LAN/WAN) atau jaringan publik (Internet).

Biaya-biaya yang dibutuhkan:


  •  1 unit PC server, intel P4 2.4 Ghz, RAM 1 Gb, VGA 128 Mb, Hardisk 80 Gb, Monitor 15" digital, dana yang dibutuhkan kira-kira Rp. 2.800.000,-
  • 4 PC client (menggunakan PC dengan konfigurasi intel Plll 800 Mhz, Ram 256 Mb,VGA 64 Mb, Hardisk 10 Gb, lan card 100 Mbps, Monitor 15" digital (setengah pakai) perkiraan biaya sekitar Rp. 1.000.000,- per unit
  • Alat untuk koeksi wireless ke internet melalui provider XL, 1 buah PCl to PCMCIA card, 1 buah Modem wireless PCMCIA, 1 buah cips dari provider XL, perkiraan dana yang dibutuhkan sebanyak Rp. 1.400.000,-
  • Peralatan untuk menbangun LAN, dibutuhkan 1 buah Hub Switch yang 16 port, Plug Conection RJ 45, kabel lan secukupnya untuk mengoneksikan PC server dengan PC client, perkiraan biaya sekitar Rp. 1.000.000,-
  • total biaya yang dikeluarkan untuk membeli peralatan RP. 9.200.000,- (belum termasuk penyetingan)




Senin, 10 Oktober 2011

Cara Kerja E-mail dan Etika Penulisan Email

Pada gambar berikut di perlihatkan cara kerja sistem e-mail secara sederhana. 

E-mail akan di kirim dari komputer Ani dengan alamat e-mail ani@a.id ke rekan Ani yang bernama Beno dengan alamat e-mail beno@b.id.
Pada gambar di perlihatkan urusan proses peniriman e-mail. Langkah yang akan terjadi adalah sebagai berikut,
  1. Ani (ani@a.id) menulis e-mail-nya di komputer menggunakan perangkat lunak untuk menulis e-mail, seperti, Thunderbird atau Evolution. Pada kolom To: di masukan alamat tujuan e-mail dalam hal ini beno@b.id. Tombol “Send” di tekan untuk mengirimkan e-mail ke mesin SMTP Server milik ISP A yang bernama smtp.a.id.
  2. Setelah mesin smtp.a.id menerima e-mail dari Ani (ani@a.id) yang ditujukan kepada Beno (beno@b.id). Server smtp.a.id men-cek alamat e-mail tujuan (dalam hal ini beno@b.id). Mesin smtp.a.id membutuhkan informasi ke server mana e-mail untuk mesin b.id harus di tujukan. Untuk memperoleh informasi tersebut mesin smtp.a.id bertanya ke Name Server (NS) ns.b.id di Internet yang membawa informasi tentang domain b.id.
  3. Mesin Name Server ns.b.id memberitahukan mesin smtp.a.id, bahwa semua e-mail yang ditujukan kepada b.id harus dikirim kepada mesin smtp.b.id.
  4. Setelah memperoleh jawaban dari ns.b.id, bahwa e-mail harus dikirim ke mesin smtp.b.id, maka mesin smtp.a.id berusaha untuk menghubungi mesin smtp.b.id. Setelah mesin smtp.b.id berhasil di hubungi, mesin smtp.a.id akan mengirimkan teks e-mail dari Ani (ani@a.id) yang ditujukan kepada Beno (beno@b.id) ke mesin smtp.b.id.
  5. Beno (beno@b.id) yang sedang menjalan perangkat lunak pembaca e-mail di komputer-nya akan mengambil e-mail dari server smtp.b.id. E-mail dari Ani (ani@a.id) akan terambil dan dapat di baca secara lokal di komputer Beno (beno@b.id).
Seluruh proses pengiriman e-mail ini akan memakan waktu beberapa detik saja, termasuk untuk mencapai tujuan di belahan dunia Amerika atau Eropa. Tentunya cara di atas bukanlah satu-satunya, cara lain yang banyak digunakan untuk mengirimkan e-mail adalah menggunakan perantara Webmail. Prinsip kerja Webmail juga sama dengan apa yang di terangkan di atas, hanya saja perangkat lunak di sisi Ani berupa Web yang di akses melalui Internet.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menulis email:

1.  Perhatikan siapa yang akan menerima email ini. Menulis email ke teman tentu berbeda dengan menulis email ke client atau ke atasan atau pada orang yang belum dikenal. Selalu lebih aman menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, hindari bahasa chatting/sms seperti: ga, kalo, dst. Kecuali jika Anda benar-benar yakin yang menerima email Anda tidak bermasalah dengan istilah tersebut.

2.  Gunakan salam, ada beberapa cara:
a. Assalamualaikum,  (jika kita yakin yang menerimanya adalah muslim)
b. Yth Pak Guru,   (ini yang paling formal)
c. Pak Guru, (formal juga)
c. dh, (cara paling singkat, dh=dengan hormat) 

3. Jangan pelit menggunakan kata-kata: "tolong", "terimakasih".
4. Gunakan emoticon jika perlu untuk mencegah salah paham.
5. Perhatikan penggunaan tanda seru (perintah) dan KATA DENGAN HURUF KAPITAL (berteriak).
6. Sebelum mengirim, baca ulang untuk mengecek.

Memulai Koneksi Ke Internet

1. Menyetting Koneksi Dial-Up

Jika kita menghubungkan komputer dengan koneksi dial-up, kita harus memiliki nomer telepon, user ID, dan Password yang disediakan oleh ISP pada saat kita mendaftar menjadi pelanggan.
Cara menyetting koneksi komputer ke internet dengan koneksi dial-up, akan ditunjukkan langkah-langkah menghubungkan komputer ke internet menggunakan TelkomNet Instant, sebagai berikut :

- Dari menu Start, pilihlah Setting dan kemudian klik Control Panel. Jendela Control Panel akan
ditampilkan.

- Bila tampilan jendela Control Panel yang ditampilkan sesuai perintah, klik Switch to Classic
View di bagian kiri jendela.

- Klik Network Connections. Jendela Network Connections akan ditampilkan.

- Untuk menambahkan jenis koneksi baru ke jendela Network Connections, dalam hal ini
koneksi menggunakan dial up, di bagian Network Tasks, klik Create a new connection. Kotak
dialog New Connection Wizard akan ditampilkan.

- Klik tombol Next. Wizard untuk selanjutnya akan ditampilkan.

- Pilihlah Connect to the Internet. Kemidian klik tombol Next. Wizard langkah selanjutnya akan ditampilkan.

- Pilihlah Set up my connection manually. Kemudian klik tombol Next. Wizard langkah selanjutnya akan ditampilkan.

- Pilihlah Connect using a dial-up modem. Klik tombol Next. Wizard langkah selanjutnya akan ditampilkan.

- Bila computer yang digunakan terdapat lebih dari satu jenis modem, kita akan diminta untuk memilih modem yang akan digunakan., kemudian klik tombol Next.

- Masukkan nama ISP yang digunakan: TelkomNet. Kemudian klik tombol Next. Wizar langkah selanjutnya akan ditampilkan.

- Masukkan nomor telepon untuk akses internet: 080989999. Klik tombol Next. Wizard langkah selanjutnya akan ditampilkan.

- Isikan User name dengan ”telkomnet@instant” , Password dan Confirm password dengan ”telkom’. Klik tombol Next. Wizard langkah selanjutnya akan ditampilkan.

- Untuk menambahkan shortcut TelkomNet Instant di desktop. Berilah tanda cek di kotak cek Add a shortcut to this connection to my dektop. Kemudian klik tombol Finish untuk mengakhiri proses setting koneksi yang dilakukan.

- Klik tombol Dial jika kita ingin memulai koneksi ke internet dan klik tombol Cancel jika kita belum ingin memulai koneksi ke internet.

2. Memulai

Memulai hubungan komputer ke internet menggunakan koneksi dial-up dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

- Carilah shortcut TelkomNet Instant di desktop. Klik shortcut tersebut. Kotak dialog Connect Telkomnet akan ditampilkan atau dengan cara klik ikon TelkomNet di jendela Network Connection. Dapat juga dilakukan dengan mengeklik menu Start, memilih setting, dilanjutkan dengan memilih Network Connections dan kemudian mengeklik TelkomNet.

- Klik tombol Dial. Kotak dialog proses koneksi akan ditampilkan.

- Kadang-kadang proses koneksi bisa gagal. Hal ini bisa disebabkan karena jalur telepon yang sibuk. Jika hal ini terjadi, kliklah tombol Redial.

- Bila proses koneksi berhasil, akan dilakukan proses verifikasi username dan password. Tunggulah sampai proses tersebut selesai.

- Bila proses verifikasi username dan password berhasil, akan dilakukan regestrasi komputer di internet. Tunggulah sampai proses tersebut selesai.

- Bila proses regestrasi selesai, kotak dialog Connection TelkomNet akan ditutup dan akan muncul ikon TelkomNet di taskbar. Di ikon tersebut juga akan ditampilkan kecepatan akses komputer kita ke internet.

- Selanjutnya, kita bisa mulai menggunakan internet.

Apabila kita sudah selesai bekerja dengan internet, kita harus memutuskan koneksi komputer kita dengan internet agar jumlah tagihan kita tidak terus berjalan.
Langkah-langkah untuk memutuskan koneksi ke internet adalah sebagai berikut :

- Klik ikon Telkom Net di Taskbar. Kotak dialog akan ditampilkan.

- Pada kotak dialog kita dapat melihat lama koneksi dan kecepatan akses. Klik tombol Disconnect untuk menghentikan koneksi ke internet atau klik tombol Close untuk kembali bekerja dengan internet.

Cara Menyimpan Halaman WEB

Menyimpan Halaman Web
    Cara ini adalah cara yang paling mudah untuk sobat yang baru belajar internet, selain itu halaman yang tersimpan lengkap dengan gambarnya.


  • Dengan Mozilla Firefox
  •           Saat sedang menggunakan Mozilla Firefox, Sobat dapat menyimpan halaman web secara langsung, caranya adalah sebagai berikut : 1. Klik Menu File -> Save PageAs...  Setelah itu akan muncul kotak dialog untuk menyimpan halaman web.
    2. Setelah kotak dialog "Save As" muncul, tinggal klik tombol Save. Maka halaman web tadi sudah tersimpan.
    3. Lalu caranya biar halaman halaman webnya tadi bisa dibawa pulang gimana? tenang aja, Klik Menu Tools ->Downloads, lalu muncul kotak dialog berikut.
    4. Klik Kanan pada halaman yang sudah didownload tadi lalu pilih Open Containing Folder. Setelah itu muncul deh tempat kita menyimpannya.
    5. Kemudian Klik Kanan pada file halaman web tadi lalu pilih Send To terus pilih Flashdisk Anda. Sekarang halaman web tadi sudah bisa Anda bawa pulang dan bisa dibuka di komputer Anda dirumah. Kenapa ada folder yang sama dengan nama file html jika disimpan dengan Mozilla? Folder tersebut berisi data-data dari dokumen html yang kita simpan, didalamnya ada gambar dari halaman web, script css dan lain-lain. Jika folder tersebut dihapus maka gambar dalam halaman web yang kita simpan akan hilang.
  • Dengan Opera
Jika sobat menggunakan Opera, caranya hampir sama dengan menyimpan halaman web menggunakan Mozilla, namun sobat dapat memilih format *.mht saat menyimpan halaman web di bagian Save as Type.
Jika sobat menggunakan format *.mht, tidak ada folder yang mengikuti file yang kita simpan namun hanya satu file halaman web saja. Jika kita membuka file tersebut, gambar didalam halaman tersebut masih lengkap. Selain dengan Opera, Sobat dapat menyimpan halaman web dalam format *.mht dengan Internet Explorer.
Cara diatas akan menghasilkan file *.html atau *.mht yang relatif berukuran besar.

Jika Sobat ingin menyimpan informasi web dan hanya memerlukan teks atau tulisannya saja,silahkan coba cara berikut ini.
2. Menyimpan Halaman Web Secara Tidak Langsung
  • Menyimpan dengan Notepad 
1. seleksi (blok) teks yang diperlukan, caranya klik dan tahan pada awal teks lalu geser mouse ke akhir teks.
2. Klik kanan pada teks yang diseleksi lalu pilih Copy

3. Buka Notepad, caranya Klik Start -> All Program -> Accessories -> Notepad 
4. Klik Kanan pada Notepad lalu klik Paste

5. Save File tersebut dengan cara klik menu File -> Save.

  • Menyimpan dengan Microsoft Word 
Jika Sobat menggunakan Microsoft Word, caranya hampir sama dengan menggunakan Notepad. Namun kelebihannya adalah kita dapat mengcopy teks dari halaman web lengkap dengan gambarnya


Mencetak Halaman Web

        Ketika meneliti online, ada saat-saat yang Anda ingin mencetak halaman web yang sedang Anda lihat sehingga Anda dapat memiliki salinan cetak dari topik dan bagi Anda untuk membuat catatan yang relevan di atas kertas. Mencetak sebuah halaman web sangat mudah. Ikuti langkah-langkah:


Ini adalah apa yang Anda butuhkan:

Komputer

Koneksi internet

Dasar pengetahuan komputer

1. Buka browser internet Anda dan membuka halaman web yang ingin Anda cetak. Sebagian besar waktu halaman sudah terbuka ketika Anda sedang browsing online atau melakukan penelitian sebelum Anda memutuskan untuk membuat sebuah cetakan. Dalam contoh ini, Im menggunakan browser Mozilla Firefox internet, tetapi langkah ini juga sama ketika Anda menggunakan browser yang berbeda. Aku memutuskan untuk mencetak halaman yang ditampilkan di sebelah kiri tentang topik tentang bagaimana untuk menghasilkan uang.

2. Pada menu bar browser, buka File> Print Preview. Print Preview Mode akan ditampilkan. Di sinilah Anda bisa melihat halaman sebelum dicetak. Pada bagian atas halaman, Anda dapat melihat kontrol yang memungkinkan Anda untuk mengubah pengaturan seperti fitur zoom, orientasi kertas, dan tombol navigasi berguna. Gulir halaman (jika halaman lebih dari satu) untuk melihat berapa banyak halaman yang ingin Anda cetak.

3. Ketika Anda siap untuk mencetak, klik tombol Cetak terletak di pojok kiri layar. Printer kotak dialog akan muncul. Tetapkan preferensi pencetakan dengan mengklik tombol Properties lalu pada tab yang sesuai. Jika Anda hanya ingin mencetak halaman tertentu, menetapkan jumlah halaman yang ingin Anda cetak dalam pilihan Print Range.

4. Load obligasi kertas ke dalam printer Anda sebelum mengklik tombol OK pada kedua kotak dialog. Sebuah pesan status akan ditampilkan pada layar Anda membiarkan Anda tahu bahwa pencetakan pada kemajuan.

5. Anda sekarang telah salinan cetak dari halaman web! Tutup mode Print Preview dan melanjutkan dengan pekerjaan Anda.

Perbedaan topologi jaringan BUS, RING, dan STAR

Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan di awal penggunaan jaringan komputer karena topologi yang paling sederhana dibandingkan dengan topologi lainnya.
Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel.
topologi bus
Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.
Topologi cincin (RING) adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.
Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu komputer ke komputer lain, bila alamat- alamat yang dimaksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan dilewatkan.


Topologi Star (Bintang) merupakan bentuk topologi jaringan yang terpusat, semua user/clien harus melewati pusat atau server untuk memperoleh atau membagikan informasi data . Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.